PSSLEMAN.ID, JAKARTA – Perlawanan sengit yang diberikan penggawa PSS Sleman kepada tuan rumah Persija Jakarta tidak berbanding lurus dengan hasil akhir pertandingan. Sempat memberikan penampilan apik pada babak pertama dengan keunggulan 0-1 melalui gol Gustavo Tocantins (14’). Persija berhasil membalas lewat trigol Gustavo Almeida (63′, 87′, 90+13′).
Kekalahan yang kembali diraih penggawa Laskar Sembada dari Macan Kemayoran berlangsung di Jakarta International Stadium, Sabtu (21/12/2024) malam. Hasil buruk ini tentu saja membuat posisi PSS tertahan di peringkat ke-14 klasemen sementara BRI Liga 1-2024/23 pada minggu keenambelas dengan 12 poin.
Jalannya Pertandingan
Babak pertama berjalan, tuan rumah Persija Jakarta bermain cukup rapi dengan pola permainan penguasaan bola yang berhasil melakukan banyak serangan ke lini pertahanan PSS Sleman. Dua bek senior Cleberson dan Fachruddin beserta Phil Ofusu serta Kevin Gomes sukses menjaga lini pertahanan dengan solid yang membuat lini serang tuan rumah harus bekerja ekstra keras.
Mendapati celah pertahanan tuan rumah terbuka di sisi kanan, Kevin Gomes sukses melakukan umpan lambung kepada Nicolao Cardoso yang berhasil masuk ke kotak 16 lawan. Umpan terukurnya berhasil dikonversikan Gustavo Tocantins menjadi gol menit 14’ melalui tendangan kerasnya ke tiang jauh yang tidak dapat dicegah bek Persija. Pertandingan berlangsung dengan intensitas tinggi. Skor 0-1 untuk keunggulan PSS menutup babak pertama.
Memasuki babak kedua demi menyamakan kedudukan, Persija melakukan serangan ke lini belakan PSS secara bergelombang. Namun, berkat ketenangan serta kedisiplinan lini belakang tim tamu, Persija masih mengalami kebuntuan mencetak gol.
Berada dalam situasi terkurung, PSS coba melakukan serangan balasan pada menit 49’ melalui serangan dari Dominikus Dion yang berhasil memberikan umpan kepada Gustavo Tocantins, sayang tendangannya melambung ke atas mistar gawang Andritany.
Persija akhirnya berhasil menyamakan kedudukan melalui aksi individu Gustavo Almeida pada menit ke-63. Dia memanfaatkan umpan lepas Andritany dan utak-atik bola di kotak penalti yang sulit diantisipasi Alan Bernardon. Aksi cantik Gustavo Almeida melakukan serangan usai mendapatkan umpan cantik jarak jauh Andritany menit ke-63 berhasil menyamakan kedudukan usai mengecoh penjagaan dari Fachruddin. Tendangan mendatarnya sangat cepat meluncur ke sudut kanan bawah gawang PSS sehingga tidak dapat terjangkau Alan Bernardon.
Dua menit kemudian, PSS hampir saja menyamakan kedudukan setelah Paulo Sitanggang berhasil menembakan bola kerasnya ke gawang Persija namun berhasil diblok Andritany yang hanya menghasilkan sepak pojok.
Situasi berbahaya yang terus menekan lini pertahanan Persija direspon dengan serangan yang cepat membuat tuan rumah kembali unggul melalui gol penalti Gustavo Almeida (87’). Penalti awalnya diberikan wasit lantaran bola mengenai tangan Cleberson di kotak penalti.
Pertandingan sempat terhenti lama, ketika wasit melakukan checking Virtual Assistant Referee (VAR) pada masa injury time usai Ricky Cawor dilanggar pemain belakang Persija. Keputusan krusial pun diambil wasit dengan tidak memberikan penalti kepada PSS.
Keputusan ini membuat mentalitas pemain tuan rumah terangkat dalam menjalani sisa pertandingan. Alhasil, Persija menambah keunggulan di menit 90+13. Gustavo Almeida kembali menambah perbendaharaan golnya menjadi hattrick memanfaatkan umpan Riko Simanjuntak. Skor 3-1 untuk kemenangan Persija atas PSS Sleman bertahan hingga peluit panjang dibunyikan wasit.
Raut wajah kecewa sangat terlihat dari Phil Ofusu Ayeh, perwakilan pemain yang hadir di sesi jumpa pers setelah pertandingan. Pemain berpaspor Jerman-Ghana ini menyebutkan bahwa dirinya sangat kecewa karena PSS tidak membawa poin apapun ketika pulang ke Sleman.
“Pertama-tama saya sangat terkesan dengan seluruh dukungan yang diberikan suporter kepada PSS di pertandingan hari ini. Baik mereka yang mendukung secara langsung di stadion serta mendukung jarak jauh,” ujarnya di saat sesi wawancara di Ruang Konferensi Pers Jakarta International Stadium, Sabtu (21/12/2024) malam WIB.
“Tentu saja kami sangat kecewa tidak membawa poin apapun untuk kembali ke Sleman. Saya secara personal berjanji akan terus bekerja keras di sesi latihan untuk mendapatkan kemenangan di pertandingan berikutnya,” pungkasnya.
(pssleman.id)