PSSLEMAN.ID, TANGERANG – Kabar gembira menghampiri juru gedor muda PSS Sleman, Saddam Emiruddin Gaffar. Alumni Elite Pro Academy (EPA) PSS 2019 ini baru saja menjalani operasi rekonstruksi ACL, Selasa (12/1/2022) di RS Premier Bintaro, Tangerang. Saddam, sapaan akrabnya meminta dukungan Sleman fans agar ia segera pulih dan memperkuat Super Elang Jawa kembali.
“Syukur alhamdulillah operasi berjalan dengan lancar. Perasaan saya setelah operasi sangat senang dan semoga pemulihannya bisa cepat,” tutur Saddam, Sabtu (15/1/2021) pagi di RS Premier Bintaro.
Pemain yang identik dengam nomor punggung 9 ini sangat antusias usai menjalani operasi. Ia berharap bisa kembali lebih kuat dan bisa merumput di lapangan lagi.
“Harapan saya tentu agar bisa segera memperkuat PSS Sleman kembali dan kalau bisa saya ingin memperkuat Timnas Indonesia kembali,” ungkap pemain berumur 20 tahun ini.
“Mohon doa dan dukungan dari Sleman fans semua agar menambah motivasi saya untuk kembali bergabung dan bermain untuk PSS. Semoga saya bisa membantu tim ini lebih maju kedepannya,” tegas Saddam.
Dokter tim Super Elang Jawa, Ferras Ardiles Muhammad menjelaskan pada umumnya seorang atlet membutuhkan waktu 4-6 bulan untuk pemulihan dari cedera ACL. Namun, hal tersebut bisa berbeda-beda setiap orang.
“Semoga dengan tingginya antusiasme Saddam untuk kembali bermain bisa mempercepat proses pemulihan dan bisa merumput kembali membela PSS,” ujar dokter Ferras, sapaan akrabnya.
Pria kelahiran Sleman ini juga menjelaskan ada tahap fisioterapi paska operasi, yaitu latihan berjalan dengan normal dan naik turun tangga.
“Nantinya setelah perbaikan jaringannya bagus, akan dilakukan program fisoterapi penguatan di lututnya baru setelah itu kita pantau terus apakah sudah bisa ikut latihan dengan tim atau tidak,” pungkasnya. (pssleman.id)