![](https://pssleman.id/wp-content/uploads/2022/02/IPG-1.jpg)
PSSLEMAN.ID, BADUNG – Perubahan jadwal yang telah resmi dirilis oleh operator BRI Liga 1 2021/2022, PT. Liga Indonesia Baru mendapatkan tanggapan dari pelatih kepala tim PSS Sleman, I Putu Gede. Menurutnya, situasi ini kurang menguntungkan karena mengurangi waktu pemulihan pemain.
“Situasi yang kurang menguntungkan bagi para pemain. Ini mengurangi waktu pemulihan mereka. Namun, situasi ini sama seperti Persikabo. Jadi saya pikir tidak ada masalah,” ujarnya, Selasa (22/2/2022) sore seusai latihan di lapangan Beji Pecatu, Badung, Bali.
Pelatih kelahiran Surabaya ini menambahkan PSS yang bermain sore hari pada pertandingan lalu menurutnya perlu banyak melakukan pemulihan. Apalagi pertandingan melawan Borneo FC kemarin cukup menguras tenaga pemain karena panasnya matahari saat itu.
“Oleh karena itu, kita coba maksimalkan waktu pemuliha tiga hari ini untuk laga melawan Persikabo nanti. Semoga pemain dalam keadaan siap untuk bertanding,” tegasnya.
Terkait kondisi pemain usai melakoni laga dengan cuaca yang panas tidak membuat coach Putu menjadi khawatir. Tim medis yang mumpuni menurutnya mampu menangani pemain.
“Beberapa pemain mengalami keram serta ada juga yang cedera. Mereka butuh pemulihan dengan memaksimalkan waktu yang ada. Fisioterapi tentu menangangi hal ini. Hasilnya bisa kita lihat di latihan besok sore sekalian menginventaris pemain mana saja yang siap buat pertandingan Kamis (24/2/2022) besok,” terang Putu Gede.
Mengenai evaluasi untuk pertandingan Super Elang Jawa kontra Pesut Etam, tim pelatih masih menyoroti tiga aspek yang sama, yakni fisik, pola permainan dan penyelesaian akhir.
“Evaluasi kondisi fisik menjadi perhatian dari tim pelatih karena beberapa pemain usai menjalani isolasi mandiri yang membuatnya tidak bisa ikut latihan bareng tim sehingga kurang maksimal. Semoga lawan mereka fisik pemain bisa lebih kuat lagi,” urainya.
Aspek kedua juga menjadi evaluasi bagi mantan pelatih Perserui Serui ini. Menurutnya, pola permainan PSS sedikit hilang pada pertandingan lalu yakni kuat di penguasaan bola. Ia pun menjelaskan untuk menguatkan lagi di pertandingan kontra Persikabo.
Mengenai evaluasi ketiga, coach Putu menjabarkan masalah yang sama yakni mengenai penyelesaian akhir.
“Kemarin banyak peluang yang tidak bisa kita maksimalkan. Harusnya kita bisa cetak gol lebih banyak tapi tetap sama. Selain itu, masalah mentalitas bertanding harus kita naikan lagi,” pungkasnya.
(pssleman.id)