Official Site PSS Sleman

PSSLEMAN.ID, SLEMAN – Skuat PSS Sleman kembali menjalani sesi latihan reguler setelah diberikan waktu libur satu hari usai menjalani laga tandang kontra Borneo FC Samarinda pada pekan ke-21 BRI Liga 1-2024/25 di Lapangan YIS, Sleman, Selasa (4/2/2025) pagi waktu setempat.

Setelah pertandingan, para pemain yang bermain kurang dari 90 menit dan yang tidak mendapatkan kesempatan tampil menjalani sesi latihan khusus. Latihan ini difokuskan pada peningkatan kondisi fisik dan pemahaman taktik.

“Fokus latihan hari ini diberikan kepada para pemain bermain kurang dari 90 menit serta tidak bermain pada pertandingan terakhir. Mereka harus mencapai situasi yang serupa dengan para pemain yang bermain full 90 menit,” sebut penyerang PSS, Nicolao Cardoso seusai latihan di Lapangan YIS, Sleman, Selasa (4/2/2025) pagi.

Cardoso membagikan pandangannya mengenai hasil buruk PSS di tiga pertandingan terakhir. Ia juga memberitahu tentang cara dirinya menjaga fokus pada pertandingan berikutnya.

“Menurut saya, pertandingan melawan Persik Kediri tidak bisa dianggap sebagai pertandingan sepak bola. Tim PSS beradaptasi dengan secara baik dan kami tidak menyerah dengan situasi tersebut,” terangnya.

Mengenai dua pertandingan yang berakhir kalah bagi PSS, pemilik nomor punggung 24 di skuat Laskar Sembada menyatakan secara permainan proses berjalan baik.

“Dua pertandingan terakhir saya meyakini, kami melakukannya dengan baik. Hampir sempurna secara taktik tetapi kami melewatkan kesalahan individu baik di kotak penalti sendiri maupun di kotak lawan yang membuat kami kalah,” tegas Nicolao.

“Saya merasa bertanggung jawab jika kehilangan peluang emas. Namun, hal ini tidak akan mempengaruhi dorongan dan ambisi saya untuk pertandingan berikutnya,” timpalnya.

Menjalani pertandingan berikutnya, PSS menjalani pertandingan kandang menghadapi Bali United FC. Evaluasi menjadi menu utama persiapan Nicolao Cardoso dan kolega setelah dua hasil kekalahan di pekan-pekan sebelumnya.

“Evaluasi mencakup beberapa aspek penting, mulai dari analisis taktik hingga kesiapan fisik dan mental pemain. Tim harus menjaga semangat pengorbanan yang sama dan mengerjakan detail-detail kecil lebih banyak daripada yang kami lakukan saat ini,” tuntasnya.

(pssleman.id)