PSSLEMAN.ID, SURAKARTA – Perjalanan PSS Sleman di putaran pertama BRI Liga 1-2024/25 berakhir dengan sedikit memberikan nafas lega usai meraih kemenangan penting dari Madura United FC pada pekan terakhir dengan berada di posisi ke-14 klasemen. Pasalnya, sepanjang berjalannya paruh pertama kompetisi skuat Bianco Verde ini beberapa kali berada di zona degradasi bahkan sempat berada di dasar klasemen pada beberapa pekan.
Hal ini tentu saja membuka harapan yang lebih bagus bagi pelatih kepala PSS, Mazola Junior dan tim pelatih menghadapi putaran kedua BRI Liga 1-2024/25 yang dijadwalkan bergulir pada Selasa (7/1/2025) mendatang. Pelatih asal Brasil tersebut menyebutkan bahwa dirinya telah berkomunikasi dengan manajemen PSS mengenai perekrutan pemain baru.
“Kami jelas membutuhkan tambahan pemain untuk putaran kedua dengan melakukan pergantian pemain. Saya menginginkan pemain yang lebih berkualitas agar PSS mampu bersaing lebih baik di putaran kedua ini. Tim ini harus berada terus di zona aman dari degradasi,” sebutnya di sesi jumpa pers pasca pertandingan di Ruang Konferensi Pers Stadion Manahan, Surakarta, Jumat (27/12/2024) malam.
Pelatih berlisensi CBF Pro ini menjelaskan bahwa sepuluh pertandingan bersama PSS, Ia sudah mengetahui pemain mana saja yang harus diganti demi mengangkat level kompetitif Laskar Sembada di putaran kedua.
“Saya tidak ada masalah sama sekali dengan para pemain saya. Mereka selalu bekerja keras serta tidak ada yang bermasalah dengan kedisiplinan. Jadi dari 10 pertandingan, saya tidak menjalankan dengan baik saat melawan PSBS Biak. Itu kesalahan murni dari saya bukan dari pemain,” kata Coach Mazola.
Mengenai nama-nama pemain yang menjadi proyeksi bagi PSS di putaran kedua, Coach Mazola Jr menyatakan telah merekomendasi beberapa nama pemain asing dan lokal ke manajemen PSS.
“Saatnya harus ada pergantian pemain agar lebih kuat di putaran kedua. Jadi, PSS tidak boleh berada di papan bawah harus lebih aman dari zona degradasi. Saya menginginkan manajemen mendatangkan pemain yang sesuai kriteria,” ujarnya.
“Dari 10 pertandingan yang saya pimpin, PSS meraih kemenangan lima kali. Saya menginginkan prosentase kemenangan tim lebih banyak di putaran kedua nanti. Harapannya, manajemen PSS percaya 100 persen karena saya tahu apa yang harus dilakukan agar tim ini berada di papan atas pada putaran kedua,” timpalnya.
Perburuan pemain yang dilakukan PSS pada bursa transfer di paruh kedua kompetisi sempat menghadirkan pertanyaan kepada Coach Mazola Jr mengenai larangan perekrutan pemain dari FIFA yang menerpa PSS pada saat ini. Secara lugas, Ia meminta jurnalis untuk bertanya kepada manajemen PSS.
“Tentang larangan perekrutan pemain yang menimpa PSS, saya tidak bisa menjawab hal tersebut. Mengenai hal ini, manajemen PSS yang memiliki hak jawab,” pungkasnya.
(pssleman.id)