Official Site PSS Sleman

PSSLEMAN.ID, SLEMAN – Skuat timnas Indonesia sudah kembali ke tanah air pada 12 Juni lalu, usai tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Dubai. Dua pemain muda PS Sleman, Adi Satryo (kiper) dan Saddam Gaffar (striker) juga mendapat kesempatan emas tersebut.

Dipercaya kembali oleh pelatih Shin Tae-Yong untuk membela timnas adalah hal yang sangat ditunggu-tunggu oleh Adi. Ia pun tak segan untuk mencuri ilmu dari para seniornya.

“Ini adalah kali kedua saya dipanggil ke timnas senior. Tentu banyak hal yang didapatkan, baik jam terbang yang lebih banyak, pengalaman, bisa melihat dan curi ilmu dari para senior,” kata Adi usai berlatih di lapangan UII Sleman, Kamis (24/06/21) sore.

Pemain kelahiran 7 Juli 2001 ini mendapat kesempatan menjadi kiper utama di laga uji tanding perdana timnas ketika melawan Afganistan. Saat itu anak asuh Shin Tae-Yong takluk dengan skor 2-3.

“Kemarin jadi starting 11 di friendly match pertama saat lawan Afganistan. Apa yang saya dapatkan dari sana tentu mental dan jam terbang dalam permainan. Belajar mengatur teman-teman yang tidak seumuran,” Adi menambahkan.

Membela Indonesia bersama timnas senior bukanlah perkara yang mudah. Adi pun merasakan perbedaan atmosfer dan tanggung jawab yang jauh lebih besar ketika harus membela garuda di dada.

“Memang terasa lebih berat saat bermain dengan Timnas Senior. Tapi dibawa dan bisa diatasi pelan-pelan,” ujarnya.

Usai membela timnas, kini Adi bersama penggawa PSS lainnya sedang bersiap menghadapi kompetisi Liga 1 pada Juli mendatang. Ia pun sudah kembali berlatih di Sleman sejak Senin (23/06/21).

(pssleman.id)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.