PSSLEMAN.ID, SLEMAN – Setelah menjalani empat laga intens di fase Grup B EPA Liga 1-2024/25, tim medis EPA PSS Sleman melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi kebugaran para pemain. Secara umum, kondisi fisik pemain EPA PSS Sleman berada dalam kategori yang baik.
Namun hal tersebut tidak mengurangi intensitas kerja tim medis untuk memastikan para pemain dalam kondisi siap berlaga melakukan laga tandang di akhir pekan kontra EPA PSIS Semarang, Sabtu (12/10/2024) dan Minggu (13/10/2024) mendatang.
Tim Medis EPA PSS, Andi M. Ilias dalam pernyataan resminya menyatakan telah melakukan evaluasi setelah empat pertandingan terhadap kondisi kebugaran pemain. Ia mengungkapkan kondisi secara keseluruhan dalam keadaan stabil dan bagus.
“Alhamdulillah secara keseluruhan untuk kebugarannya dalam kondisi stabil, tidak ada penurunan drastis. Setelah kami melakukan pemeriksaan serta evaluasi masih dalam situasi bagus dan stabil kebugarannya,” ungkapnya ketika mempersiapkan peralatan medis dan pengobatan jelang latihan, Rabu (9/10/2024) pagi di Omah PSS.
Dalam kompetisi yang padat, kelelahan otot adalah hal yang wajar dialami oleh para pemain, terutama mereka yang sering dimainkan selama 90 menit penuh. Berdasarkan pantauan tim medis, beberapa pemain mengalami muscle cramp atau kram otot ringan pada bagian betis setelah pertandingan terakhir.
“Hanya beberapa pemain dengan jam bermain yang lebih banyak dari lainnya mengalami sedikit kelelahan otot-ototnya (muscle cramp) pada bagian betis. Alhamdulillah, setelah kami melakukan pemeriksaan masih masuk dalam range kategori kelelahan ringan kondisinya,” imbuh Andi M. Illias.
Kompetisi EPA Liga 1-2024/25 telah berjalan dengan intens bagi skuad muda PSS Sleman. Setelah empat pertandingan dengan intensitas tinggi, evaluasi terhadap kondisi kesehatan pemain menjadi fokus utama, terutama dalam hal pencegahan cedera yang dapat menghambat perkembangan mereka di sisa musim.
Beberapa pemain terlibat dalam situasi yang berisiko menyebabkan cedera, namun secara umum, tim pelatih dan medis PSS Sleman mampu menjaga kebugaran mereka.
“Alhamdulillah, tidak ada pemain yang mengalami cedera yang berarti, masih dalam kondisi bagus semua. Adapaun cedera yang menimpa pemain, yakni kram, adanya benturan ringan pada otot-otot tertentu, luka-luaka kecil di bagian samping paha akibat gesekan dengan rumput,” tutur Andi sapaan akrabnya.
Meskipun ada beberapa pemain mengalami cedera ringah, langkah-langkah pemulihan secara cepat dan tepat terus dilakukan Andi dan rekannya untuk memastikan kondisi pemain kembali bugar.
“Hal ini memastikan bahwa pemain dapat segera kembali berkompetisi tanpa risiko cedera jangka panjang, sehingga mereka bisa terus berkontribusi bagi tim dalam pertandingan berikutnya,” ujarnya.
(pssleman.id)