PSSLEMAN.ID, SLEMAN – Laga perdana PSS Sleman setelah jeda internasional tinggal menghitung hari. Persiapan yang matang terus dilakukan Penggawa Super Elja untuk menghadapi Persikabo 1973 pada Minggu (4/2/2024) malam. Laga yang digelar di Stadion Sultan Agung, Bantul ini terus dipersiapkan oleh palang pintu lini belakang PSS asal Brasil, Thales Lira.
“Kami hari ini sudah menjalani latihan yang telah diprogramkan tim pelatih dengan mengkomposisi ulang cara bermain. Kemudian, kami menekankan pada transisi yang lebih cepat secara efektif,” ujarnya seusai latihan di Lapangan Pakembinangun, Sleman, Jumat (2/2/2024) pagi.
“Harapannya, latihan hari ini mampu meningkatkan permainan untuk pertandingan berikutnya. Kami akan terus berlatih untuk pertandingan tersebut dan keluar dengan kemenangan,” sambungnya.
Pemilik nomor punggung lima di skuat Laskar Sembada tersebut memberikan pandangannya mengenai Persikabo 1973. Menurutnya, Persikabo adalah tim kuat meskipun berada di papan bawah.
“Mereka adalah tim yang akan banyak memberikan perlawanan kepada kami. Bermain di laga kandang menjadi keuntungan tetsendiri. Kami harus mendominasi permainan, mencetak gol serta memanfaatkan setiap peluang untuk meraih kemenangan,” tegasnya.
Pria berusia 32 tahun ini membuat pernyataan yang membahas mengenai juru gedor Persikabo 1973. Thales memiliki pandangan juru gedor asing Persikabo 1973 menurutnya harus Laskar Sembada waspadai.
“Kami harus mewaspadai penyerang asing mereka. PSS harus berhati-hati dengan bola-bola umpan kepada dirinya. Kami harus mampu menjaganya dengan ketat sehingga dia tidak memiliki dan membuat kesempatan mencetak gol,” tuturnya.
Bermain melawan Persikabo 1973 pada putaran pertama, Thales Lira menyumbangkan satu gol yang membawa kemenangan bagi PSS. Pada kesempatan mendatang, hal tersebut bukan menjadi tujuan utama dirinya.
“Saya tentu akan senang jika bisa mencetak gol. Akan tetapi tujuan utama kami adalah memenangkan pertandingan. Terlepas dari siapa yang mencetak gol, hal tersebut menjadi peluang besar menaikan klasemen dan menjauh dari zona degradasi,” pungkasnya.
(pssleman.id)