Official Site PSS Sleman

PSSLEMAN.ID, TERNATE – Harapan meraih kemenangan bagi skuat PSS Sleman pada pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1-2024/25 harus kembali kandas. Mereka harus menerima pil pahit usai ditaklukan 1-0 oleh Malut United FC, pada Minggu (23/2/2025) malam di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate. Kekalahan yang berulang ini membuat Bianco Verde masih tertahan di zona degradasi.

Dibawah kendali Pieter Husitra, permainan PSS sangat mendominasi permainan dengan penguasaan bola hingga 54 persen mengutip data dari situs Liga Indonesia Baru. Meskipun demikian, lini depan PSS masih saja kesulitan menciptakan peluang gol ke gawang Malut United FC. Sementara bagi kubu tuan rumah, permainan efektif begitu terlihat dengan beberapa kali membuat peluang gol ke gawang PSS. Usaha yang terus mereka lakukan akhirnya berbuah gol melalui Diego Maximo Martinez Adorno (68′).

Demi mengejar gol penyama kedudukan, Pieter Huistra melakukan lima kali pergantian pemain di babak kedua demi meningkatkan intensitas serangan ke kubu pertahanan Malut United FC. Namun, usaha yang terus dilakukan hingga pertandingan usai tidak mengubah keadaan. Skor 1-0 pun menjadi hasil akhir pertandingan untuk kemenangan tuan rumah.

Kekalahan yang diterima PSS di Stadion Gelora Kie Raha tentu saja menjadi catatan negatif bagi debut Pieter Huistra menangani Laskar Sembada. Dalam sesi jumpa pers setelah pertandingan, Ia pun menyatakan para pemainnya telah bekerja keras dengan segala upanya namun hasil akhir tidak berpihak kepada PSS.

“Hal yang terpenting pada pertandingan hari ini, tim PSS berusaha yang terbaik menjalani apa yang harus mereka lakukan dengan sebaik mungkin. Kami tahu sebelumnya tidak mudah menghadapi Malut. Tapi jujur saja, kami sedikit kurang beruntung kalah di sini,” ujar Huistra saat jumpa pers usai laga di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Minggu (23/2/2025) WIT.

Walaupun debut barunya bersama PSS mengalami kekalahan, pelatih kelahiran 18 Januari 1967 di Goënga, Belanda ini memberikan komentar positif kepada para pemainnya yang telah berusaha maksimal di pertandingan.

“Hal paling penting adalah semua hal yang saya instruksikan kepada pemain, mereka mencoba melakukannya dengan sangat baik. Para pemain sangat bekerja keras di pertandingan hari ini,” ungkapnya.

Bek tengah PSS, Fachruddin yang ikut hadir di sesi jumpa pers sangat kecewa PSS kembali meraih hasil buruk pada pertandingan ini. Pemain bernomor punggung 19 di skuat Laskar Sembada menyatakan terus berjuang di 10 laga sisa di musim ini.

“Pertandingan yang tidak mudah dan kembali kalah lagi. Jujur, semua kecewa dari tim PSS. Masih ada 10 pertandingan, kami tidak menyerah. Saling percaya bisa bangkit di pertandingan berikutnya,” tandas pemain asal Klaten Jawa Tengah ini.

(pssleman.id)