PSSLEMAN.ID, SLEMAN – Penampilan impresif skuat PSS U18 zonder kekalahan di Grup B EPA Liga 1-2024/25 harus terhenti saat jalani pertandingan kesepuluh kontra Persib U18 yang berlangsung di Lapangan Pakembinangun, Sleman, Minggu (3/11/2024) siang waktu setempat.
Gol tunggal kemenangan Persib U18 tercipta melalui umpan silang yang berhasil dieksekusi dengan baik oleh Eriko Sulastiano (74′) melalui sundulan akurat yang gagal ditepis Ariadne Nico Cahyo Gunawan. Pergerakan cerdik Eriko lepas dari pengawasan lini belakang tim tuan rumah hingga pemain tersebut melepaskan sundulan tanpa gangguan berarti.
Pertandingan ini menjadi lanjutan format double games yang sebelumnya telah berlangsung pada hari Sabtu (2/11/2024) siang di Lapangan Pakembinangun, Sleman. Pada partai ini, PSS U18 gagal mempertahankan keunggulan usai menutup babak pertama menang dengan skor 2-0. Dua gol balasan dari Persib U18 berjalan sangat cepat dalam waktu dua menit di akhir babak kedua. Skor akhir imbang 2-2 untuk kedua tim.
Pelatih Kepala PSS U18, Anang Hadisaputra tetap memberikan motivasi dan apresiasi kepada Nurohmad Hidayatul Munir dan rekan walau hasil pertandingan tidak memihak mereka.
“Sepanjang putaran pertama, anak-anak melakoni sepuluh pertandingan dengan meraih tujuh kemenangan, dua kali imbang serta sekali mengalami kekalahan. Ini hasil yang luar biasa bagi pencapaian kami di putaran pertama ini,” ucapnya usai pertandingan di Lapangan Pakembinangun Sleman pada hari Minggu (3/11/2024) siang WIB.
Tidak hanya berhenti di situ saja, Anang Hadisaputra juga menenkankan kepada para pemainnya untuk tidak cepat puas dengan hasil yang telah diraih selama putaran pertama. Mantan kapten PSS ini menginstruksikan para pemainnya untuk tidak berhenti belajar serta bekerja keras memperbaiki kekurangan pada tim PSS U18.
“Puji syukur alhamdulillah, anak-anak pun berkomitmen terus melakukan perbaikan, evaluasi dan tetap kerja keras meningkatkan performa tim. Kami tim pelatih pun selalu memberikan dorongan dan motivasi kepada anak-anak agar terus meningkatkan pencapaian yang sudah ada,” urai Anang Hadisaputra.
Meski rekor tak terkalahkan mereka terhenti, PSS U18 tetap berada di posisi yang cukup baik di klasemen sementara. Kekalahan ini menjadi pelajaran berharga bagi para pemain untuk tetap fokus dan bekerja lebih keras dalam menghadapi putaran kedua.
Walaupun catatan tidak terkalahkan terhenti, skuat PSS U18 masih berada di puncak klasemen Grup B EPA Liga 1-2024/25. Adityas Budi Santoso, asisten pelatih merespon dengan positif, menurutnya kekalahan ini mejadi pelajaran penting bagi timnya untuk fokus bekerja lebih keras menghadapi putaran kedua.
“Banyak pelajaran yang bisa kami ambil untuk mempersiapkan diri lebih baik menuju putarana kedua. Kami ingin kembali ke jalur kemenangan dan terus melakukan perbaikan apa yang masih kurang,” pungkasnya menutup wawancara.
(pssleman.id)