
PSSLEMAN.ID, SLEMAN – Jelang pertandingan pekan kelima kontra Kendal Tornado FC pada lanjutan Grup 2 Pegadaian Championships 2025/2026, skuad PSS Sleman terus mematangkan aspek permainan dengan memfokuskan pada penyelesaian akhir. Meskipun telah merampungkan empat pertandingan dengan produktivitas gol yang baik, Coach Ansyari Lubis dan jajarannya tetap terus mempertajam lini serangnya agar bisa memaksimalkan segala bentuk peluang menjadi gol.
Alasan pelatih yang akrab disapa Uwak ini memberikan porsi latihan penyelesaian akhir berkaca pada statistik partai saat melawan Persipal FC pada hari Minggu (5/10/2025) silam. PSS tercatat menorehkan 12 total shots dan 6 di antaranya merupakan shot on target. Namun dari jumlah tersebut hanya tiga peluang yang mampu dikonversi menjadi gol.
“Jelang pertandingan mendatang, kami memfokuskan pada aspek finshing. Banyak peluang yang bisa diciptakan, seharusnya kami menang besar,” ujar Coach Ansyari Lubis usai latihan sore pada hari Jumat (10/10/2025) di Lapangan Pakembinagun.
Merujuk pada peringkat klasemen Grup 2 Pegadaian Championships 2025/2026 di pekan keempat, PSS bersama PS Barito Putera sama-sama meraih 12 poin. Tapi, selisih gol yang lebih baik menjadikan tim asal Banjarmasin itu berada posisi puncak klasemen. Tim berjuluk Laskar Antasari hingga saat ini telah menorehkan delapan gol tanpa kebobolan. Sementara PSS telah membobol gawang lawan dengan sembilan gol serta tercatat kebobolan dua kali.
“Melihat hal ini, produktivitas gol perlu ditingkatkan dengan tetap menjaga minim kebobolan yang berpengaruh kepada selisih gol. Hal ini menjadi penting untuk berada di posisi puncak klasemen. Harapannya di pertandingan besok kedua hal tersebut bisa teruwujud,” harap Coach Ansyari Lubis.
Menutup sesi wawancara, mantan gelandang kreatif Pelita Jaya era akhir 1990 an menyebutkan aspek lain tetap mendapatkan porsi latihan untuk menunjang produktivitas gol.
“Pastinya latihan aspek lain juga terus berjalan yang menunjang penyelesaian akhir berjalan efektif,” pungkasnya.
(pssleman.id)