Official Site PSS Sleman

PSSLEMAN.ID, SLEMAN – Meskipun pra musim dan kick off kompetisi Elite Pro Academy belum dipastikan, PSS Development Center tetap menggelar latihan reguler baik di lapangan Macanan, Prambanan dan Sonoraya, Depok, Sleman.

Dalam latihan pekan ini jajaran pelatih PSS Development Center menekankan pada latihan fisik. Terus mengasah kekuatan serta kebugaran fisik para pemain.

“Sembari menunggu jadwal kompetisi, tentunya saya berserta jajaran pelatih memaksimalkan waktu yang ada untuk terus meningkatkan kondisi fisik pemain sehingga di kompetisi nanti pemain bisa menunjukan permainan yang terbaik,” ungkap Tegar Satya Haprabu ditemui di lapangan Sonoraya, Depok, Sleman, Rabu (9/11/2022) sore.

Tegar juga menyebutkan sesi latihan fisik juga melihat situasi pemain yang bersangkutan, terlebih lagi bagi pemain yang baru saja sembuh dari cidera.

“Untuk saat ini, masih ada beberapa pemain yang baru sembuh dari cidera juga. Sehingga perlu banyak ditingkatkan kebugaran secara fisik pemain tersebut,” sambungnya.

Penggemar olah raga pencak silat ini, menyebutkan dirinya dan jajaran tim pelatih fisik memaksimalkan waktu yang ada dengan memberikan materi-materi latihan yang mendukung bagi performa pemain.

“Materi latihan yang kami berikan, yakni latihan-latihan yang meningkatkan endurance, kekuatan otot pemain. Selanjutkan kami berikan materi latihan kelincahan, keseimbangan gerak kaki serta eksplosivitas gerak pemain,” urainya.

“Dengan waktu yang ada, kami juga meningkatkan kondisi fisik pemain agar bisa sampai mencukupi standar bermain sepak bola di level teratas,” sambung pemilik nama lengkap Tegar Satya Haprabu.

Menutup wawancara, Tegar menjelaskan intensitas latihan yang diberikan kepada para pemain masih terkait dengan situasi dan kondisi kompetisi sepak bola yang belum ada kepastian jadwal pra musim dan kick off kompetisi.

Intensitas latihan tentu saja kami sesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada, salah satunya mempertimbangkan faktor cuaca serta terkadang saya sisipi fun games dengan intensitas yang rendah. Hal tersebut kami lakukan untuk menjaga motivasi pemain agar berada di level tertinggi sehingga pemain tetap menikmati latihan,” pungkasnya.

(pssleman.id)