PSSLEMAN.ID, SEMARANG – Bermain dengan jersey warna putih di pekan ke-14 BRI Liga 1 2022/2023, penggawa PSS Sleman sukses menahan imbang 0-0 Borneo FC yang digelar di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Senin (12/12/2022) sore waktu setempat.
Hasil imbang ini tentu saja menjadi nilai positif bagi Laskar Sembada seperti yang diucapkan pelatih kepala PSS, Seto Nurdiyantoro saat sesi post match press conference di ruang media Stadion Jatidiri.
“Hasil pertandingan 0-0, jelas kami syukuri. Satu poin ini penting walau kami tentu saja ingin memenangkan pertandingan. Karena di dua pertandingan sebelumnya tidak mendapatkan poin. Tapi apapun itu tim PSS sudah berusaha semaksimal mungkin dan bisa menahan imbang,” ujarnya, Senin (12/12/2022) sore.
“Mudah-mudahan hasil di pertandingan ini menjadikan motivasi tersendiri bagi para pemain untuk pertandingan berikutnya menjadi lebih baik lagi,” lanjut Seto Nurdiyantoro.
Ia juga berharap hasil pertandingan di pekan ke-14 BRI Liga 1 2022/2023 mampu mendongkrak motivasi serta kepercayaan diri para pemainnya.
“Dalam pertandingan hari ini kami belum bisa lepas, ada beberapa pemain terbebani dengan kekalahan-kekalahan kemarin dan hal ini harus kita perbaiki dari semua aspek, artinya dari teknis, psikis dan mental. Mudah-mudahan hasil pertandingan ini menjadi motivasi tersendiri bagi pemain,” tegas Kak Seto sapaan akrabnya.
Seto Nurdiyantoro juga membeberkan catatan kepada media ketika mendapatkan pertanyaan mengenai evaluasi yang diberikan kepada tim PSS pada pertandingan ini.
“Kemarin evaluasi kita masih mengenai kebobolan empat gol karena kesalahan bermain di daerah sendiri. Pada pertandingan hari ini sudah kita minimalisir walau masih ada kecerobohan di situ. Tidak masalah karena tidak terjadi gol,” ungkapnya.
Selain itu, Ia juga menyoroti lini depan yang tidak bisa tuntas ketika melakukan serangan ke lini pertahanan tim Borneo FC. Menurutnya hal tersebut memang sudah menjadi materi ketika di sesi latihan.
“Tentu saja kita akan terus genjot materi latihan tentang serangan serta memberikan pengertian kepada para pemain. Harapannya dengan kondisi yang sekarang ini kita bisa memunculkan dan memaksimalkan potensi pemain secara individu. Dengan waktu yang ada, kita genjot pemain untuk latihan penyelesaian akhir di sepertiga penyerangan. Harapannya pemain lebih bugar tampil lebih impresive,” pungkas Seto mengakhiri interview.
(pssleman.id)