PSSLEMAN.ID, SLEMAN – Laga seru tersaji di lapangan Sonoraya ketika PSS U18 melakukan uji tanding menghadapi JK United. Saling mengejar skor pun terjadi pada kedua tim. Babak pertama usai PSS U18 unggul 1-0 dari tim JK United.
Kemudian babak kedua berjalan JK United sukses menyamakan kedudukan bahkan sempat unggul 1-2. Berkat semangat juang yang tinggi, pasukan Elang Muda mampu menyamakan kedudukan di penghujung babak kedua. Kedudukan 2-2 menjadi hasil akhir laga uji tanding tersebut.
Mengomentari hasil pertandingan ini, pelatih kepala PSS U18, Fajar Subekti menyoroti kejelian para pemainnya memanfaatkan momentum di pertandingan ini.
“Di awal jalannya laga, para pemain kaget juga dengan tekanan dari lawan karena secara kesiapan tim mereka sudah siap serta kompeititif. Faktor pengalaman serta bertanding dari para pemain membuat tim PSS U18 mampu menguasai kondisi pertandingan serta tidak kaget lagi dengan tekanan berikutnya dari tim lawan,” ujarnya, Sabtu (29/10/2022) sore usai memimpin pertandingan di lapangan Sonoraya, Condong Catur, Depok, Sleman.
“Di babak pertama kita juga sempat unggul dengan skema permainan terbuka melalui proses yang bagus juga,” sambungnya.
Ia mengakui secara fisik para pemainnya masih belum mendapatkan kebugaran maksimal seperti PSS U16 pada uji tanding kali ini.
“Secara kondisi fisik kita belum dapat karena kita latihan baru mulai. Dua minggu latihan, kita langsung sesi uji tanding,” ujar Fajar Subekti.
Pelatih berhobi mengkoleksi batu akik ini juga menyatakan timnya mampu mengimbangi JK United di laga uji tanding ini berkat mengetahui seluk-beluk tim lawan secara keseluruhan yang nota bene sudah menjadi tim yang berkompetisi.
“Dengan kondisi tim yang belum siap kita sudah bisa mengimbangi karena secara individu pemain ada perkembangan yang bagus selama dua minggu latihan berjalan,” tegas Fajar.
Terkait hasil pertandingan, Fajar tidak melihat secara mutlak mengenai hasil yang diraih pemain. Ia dan jajaran pelatih lebih melihat pada perkembangan setiap individu pemain pada pertandingan ini.
“Bagaimana para pemain tersebut bisa sangat minim membuat kesalahan di pertandingan menjadi bukti mereka mampu mengembangkan materi dari latihan. Itu yang saya harapkan pada pertandingan ini,” tegas pelatih kelahiran Sleman.
“Pemain yang cepat berkembang hingga top level karena mereka sangat minim melakukan kesalahan di setiap pertandingan. Tujuan kami yaitu mengantarkan para pemain hingga ke first team PSS,” lanjutn Fajar.
(pssleman.id)