PSSLEMAN.ID, SLEMAN – Bermain tenang, konsisten dan fokus hingga akhir pertandingan membuat hasil akhir berpihak kepada PSS U18 usai membalikan situasi tertinggal menjadi unggul dari Arema FC U18. Pertandingan yang berlangsung di Lapangan Pakembinangun pada hari Sabtu (4/1/2025) siang waktu setempat menjadi saksi mentalitas pemenang Lugas Satriya Pratama dan rekan yang berhasil menyudahi perlawanan tim lawan dengan skor 3-2 pada pertandingan hari pertama dari rangkaian double games di EPA Liga 1-2024/25.
Berjalan tujuh menit pertandingan di babak pertama, serangan balik Arema FC U18 dari sektor tengah berhasil unggul 1-0 melalui gol Farel Panca Wahyu. Kecepatan pemain bernomor punggung 73 berhasil merangsek ke dalam kotak penalti melewati penjagaan ketat pemain lini belakang PSS U18. Melalui sontekan mendatarnya bola tidak mampu dihalau Ariadne Nico Cahyo Gunawan.
Kembali melalui skema serangan yang sama, lagi-lagi Farel Panca Wahyu membobol gawang tim tuan rumah untuk kedua kalinya pada menit ke-29. Berkat kecepatan serta penempatan posisinya yang cerdik berhasil menggandakan keunggulan 2-0 untuk tim Arema FC U18.
Kondisi tertinggal dua gol tidak mendinginkan api perlawanan PSS U18 malah sebaliknya memanaskan semangat perlawanan. Serangan-serangan dengan berbagai kombinasi berhasil memperkecil margin gol menjadi 2-1. Satu gol penting sebelum babak pertama usai, diciptakan melalui sontekan kaki Lugas Satriya Pratama (38’). Gol ini tercipta melalui umpan tarik yang dimanfaatkan dengan baik dengan sekali sentuhan membuat penjaga gawang tim tamu mati langkah.
“Gol balasan kami di babak pertama menjadi momen penting kami mengejar ketertinggalan dari tim Arema FC U18. Optimisme serta rasa percaya diri para pemain kembali muncul setelah gol itu. Pada saat turun minum, saya menginstruksikan mereka konsisten bermain team work dengan baik. Para pemain menjalankan instruksi dengan baik di babak kedua,” tutur Anang Hadisaputra membagikan pandangan mengenai kemenangan tim besutannya, Sabtu (4/1/2025) siang di di Lapangan Pakembinangun, Sleman.
Peluit panjang wasit Lazarus Irwan Babon menandakan babak kedua berjalan, Laskar Sembada Muda langsung memainkan sepak bola menyerang. Bermain efektif dengan cepat melalui pergerakan bola dari kaki ke kaki sukses membuka serangan hingga dalam kotak penalti.
Satu serangan cepat berhasil dibangun usai sukses melakukan penguasaan bola di sektor tengah. Umpan matang hasil dari penguasaan bola ini berhasil dikonversi menjadi gol melalui pergerakan cantik Lugas Satriya Pratama pada menit 58’. Sekali lagi sentuhan kakinya berhasil membobol gawang tim lawan untuk kedua kalinya. Skor pun berubah menjadi imbang 2-2.
Perubahan situasi di lapangan tentu tidak menguntungkan bagi Arema FC U18. Hal ini kembali dimanfaatkan dengan baik penggawa PSS U18 dengan skema permainan yang lebih simpel. Pergerakan lini depan tim tuan rumah di jantung pertahanan tim lawan pun lebih efektif ketika berhasil membongkar pertahanan tim lawan. Alhasil Lugas Lugas Satriya Pratama kembali mencatatkan namanya di papan skor untuk ketiga kalinya pada menit ke-70’ melalui heading terukurnya setelah memenangkan duel udara dengan Fahrizal Fedris Firdaus penjaga gawang Arema FC U18. Sekaligus menguban skor 3-2 untuk keunggulan PSS U18 yang tidak berubah hingga pertandingan berakhir.
“Jalannya pertandingan benar-benar menguras energi yang melelahkan. Komitemen tinggi para pemain meraih kemenangan sangat membantu mereka yang sudah kelelahan di akhir-akhir pertandingan. Ucapan terima kasih saya sampaikan kepada para pemain di pertandingan ini. Mereka berjuang habis-habisan hingga akhir pertandingan,” tegas Anang Hadisaputra.
Pelatih kelahiran Ngemplak Sleman meminta para pemainnya untuk kembali fokus pada pertandingan hari kedua, Minggu (5/1/2025) siang di Lapangan Pakembinangun, Sleman. Target sapu bersih pun masih berlaku bagi para pemainnya untuk mengamankan satu tiket babak delapan besar.
“Kembali fokus dan berjuang pada pertandingan kedua. Kami ingin sapu bersih kemenangan posisi lebih aman lolos ke babak perdelapan final EPA Liga 1-2024/25. Para pemain tetap bersikap rendah hati, tidak meremehkan lawan serta bermain all out pada pertandingan besok,” ujarnya.
(pssleman.id)