PSSLEMAN.ID, SLEMAN – Tren kemenangan tim PSS Sleman harus terhenti pada pekan ke-10 BRI Liga 1-2023/24 kala menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (26/8/2023) sore. Kedua tim harus puas berbagi poin dengan skor 0-0.
Bermain di hadapan publik Sleman, tim besutan Marian Mihail mendominasi penguasaan bola hingga 55% serta membuat kreasi peluang dengan empat kali percobaan. Sementara, tim tamu tidak sama sekali mampu membuat tendangan ke gawang PSS.
“Seperti yang sudah saya bilang sebelumnya, laga ini berjalan ketat dan sulit. Kami mendominasi permainan dan bermain menyerang. Namun ternyata, hasil tidak berbanding lurus. Saya tetap memberikan apresiasi kepada seluruh pemain yang telah berjuang. Mudah-mudahan di laga berikutnya kami bisa bermain lebih efisien dan efektif,” ujar pelatih kepala PSS Sleman, Marian Mihail pada sesi Post-Match Press Conference di Ruang Jumpa Pers Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (26/8/2023) sore.
Sepanjang laga menjamu Persebaya, Coach Mihail hanya melakukan satu kali pergantian dengan mengganti dua pemain sekaligus. Merespon hal tersebut, Ia memberikan penjelasan mengenai keputusan tersebut di babak kedua.
“Kami selalu menyiapkan laga sesuai dengan cara kami bermain dan kami juga memiliki rencana bermain. Kemudian, pemain yang masuk menjadi pengganti harus memiliki daya konsentrasi dan fokus tinggi serta bisa mengaplikasikan apa yang telah dilakukan sepanjang latihan,” tuturnya.
Bagi Coach Mihail, pergantian pemain adalah hal krusial di sebuah pertandingan karena hal tersebut bisa merubah strategi permainan.
“Saya juga butuh keyakinan dari pemain tersebut apakah siap bermain atau tidak. Jika dirinya tidak yakin, tentu saja saya tidak memainkannya,” pungkasnya.
(pssleman.id)