PSSLEMAN.ID, BANDUNG – Kiprah PSS Sleman di turnamen pra musim Piala Presiden 2022 berlanjut hingga babak semifinal usai mengandaskan tuan rumah Persib di babak perempatfinal melalui adu penalti, Jumat (1/7/2022) di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Pada pertandingan waktu normal, kedua tim bermain imbang 1-1. PSS sempat unggul melalui gol sundulan Boaz Solossa pada menit ke-53 usai memanfaatkan umpan cantik dari Wahyu Sukarta.
Sementara itu, tuan rumah Persib menyamakan kedudukan melalui titik putih pada menit ke-84 melalui tendangan penalti Marc Klok.
Jalannya Adu Pinalti
Pada sesi adu penalti, Persib mendapat giliran pertama melakukan adu penalti melalui Marc Klok. Ia pun kembali sukses memberi keunggulan buat Persib Bandung.
Namun hal tersebut tidak memberikan dampak positif bagi koleganya. Hanya nama Rachmat Irianto yang mampu membobol gawang Muhammad Ridwan setelah itu. Sementara Achmad Jufriyanto dan Erwin Ramdani gagal menjebol gawang PSS Sleman.
Namun, pada saat drama adu penalti, para algojo PSS Sleman lebih beruntung ketimbang Persib. Empat eksekutor penalti mereka, yaitu Ze Valente, Bagus Nirwanto, Hambali Thalib, dan Rifky Suryawan sukses menjalankan tugasnya.
Babak tos-tosan berakhir dengan skor 2-4 untuk kemenangan penggawa Super Elang Jawa.
Peran Kuasa Tangan Tuhan
Ekspresi bahagia dengan dibalut ketenangan menjadi pemandangan di raut wajah pelatih kepala PSS, Seto Nurdiyantoro saat sesi _Post Match Press Confrence_ dengan jurnalis usai pertandingan.
Pria pemegang akta kelahiran Kalasan, Sleman sangat bersyukur dengan raihan kemenangan ini.
“Saya pikir ini satu di antara kuasa tangan Tuhan kepada PSS. Kami diberikan lolos ke babak semi-final,” tutur Seto, sapaan akrabnya pada sesi konferensi pers selepas pertandingan di ruang media stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat (1/7/2022) malam.
Seto memberikan komentar mengenai jalannya pertandingan. Ia berujar, alur pertandingan antara Laskar Sembada melawan Maung Bandung memang berjalan lamban. Menurut Seto, hal tersebut dipengaruhi beberapa faktor.
“Bisa jadi mereka (Persib) kehilangan beberapa pemain, hal yang sama terjadi pada kami (PSS),” urai Seto.
Seto mengaku dalam pertandingan ini PSS lebih banyak mengalami tekanan dari Persib.
“Hal ini menjadi pembelajaran buat kami. Terima kasih untuk Persib, harapannya ini bisa membuat kami lebih dewasa,” katanya.
Berikan Hormat Perjuangan Pemain
Usai merampungkan pertandingan pamungkas di babak penyisihan menghadapi Dewa United di Solo pada Senin (27/6/2022), penggawa Super Elang Jawa tidak memiliki waktu memadai untuk beristirahat menghadapi Persib di Bandung pada Jumat (1/7/2022).
Dengan nada tenang dan mendalam, Seto menghaturkan penghargaan kepada para pemainnya. Secara khusus, Ia memberikan penghormatan kepada perjuangan pemainnya yang tidak kenal menyerah.
“Meskipun waktu pemulihan yang singkat dan sangat melelahkan, pemain terus berjuang memenangkan pertandingan,” puji Seto.
Di babak semifinal nanti, PSS menunggu pemenang laga antara Borneo FC melawan PSM Makassar yang baru akan bermain pada Minggu (3/7/2022).
(pssleman.id)