SLEMAN, PSS-SLEMAN.CO.ID -Menghadapi turnamen Piala Kemerdekaan 2015 yang tinggal mensisakan waktu 1 minggu, Coach Didik Listyantoro mengungkapkan kepada media offcial pss-sleman.co.id sudah memantapkan formasi beserta skuat sebelas utama tim Super Elang Jawa.
Pelatih kelahiran Sragen, merubah formasi favoritnya 3-5-2 menjadi 4-4-2. Perubahan ini didasarkan untuk mengeksplorasi kekuatan sayap PSS Sleman, selain itu Didik Listyantoro akan melakukan pola serangan lewat kedua sayapnya yang berkecepatan tinggi di ajang Piala Kemerdekaan 2015.
"Komposisi permainan saya rubah dari 3-5-2 ke 4-4-2 karena tim ini memiliki pemain-pemain sayap dengan kemampuan dribbling bola dan kecepatannya yang bagus," terang Didik Listyantoro.
Kembalinya Syamsidar diskuat PSS Sleman, membuat Didik Listyantoro memberikan kepercayaan kepadanya untuk menjadi kiper utama. Empat pemain belakang diisi oleh Ade Christian dan Nova Arianto sebagai bek tengah, kemudian Nanang Kurniawan dan Duslan Lestaluhu mengisi posisi bek sayap.
Mundurnya Busari di lini tengah, Coach Didik Listyantoro menunjuk Rian Wahyu sebagai gelandang serang. Sektor tengah ini pun dilengkapi dengan dua pelapis yaitu Elvis Nelson Anes dan Munadi eks PBR sebagai gelandang bertahan. Duet Dicky Prayoga dan Wawan Widiantoro menjadi gelandang sayap.
"Untuk posisi penyerang saya mempercayakan duet TA Musafri – Agung Suprayogi. Keduanya sudah saya siapkan pemain pelapis, yaitu Jacky Pasarela eks pemain Persela Lamongan," ungkapnya.
Kehadiran Jacky Pasarela dilini depan, pria asli Maluku ini juga dapat bermain di sektor tengah sehingga lubang di lini ini pun dapat ditutupi olehnya.
"Jacky Pasarela mampu menutupi titik rawan yang terjadi di lini tengah teutama di gelandang serang. Nanda Nasution dan Dimas Ahmad belum menunjukkan kemapuannya secara maksimal. Kehadiran Jacky Pasarela di skuat PSS Sleman mampu menutupi sisi kelemahan tersebut," pungkas Didik Listyantoro menutup wawancara. (mf/pss-sleman.co.id)