Official Site PSS Sleman

PSSLEMAN.ID, BOGOR – Anang Hadisaputra meluapkan kegembiraan usai wasit Fadli Nurdiana meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan untuk kemenangan PSS Sleman kontra Borneo FC Samarinda di laga final EPA U18 Liga 1-2023/24. 

Duel seru tersebut berakhir dengan skor 2-1 untuk Laskar Sembada Muda melalui brace  Fajar Akhmad Khusen menit 36 dan 58, sementara gol semata wayang tim berjuluk Pesut Etam terjadi menit 60 melalui tendangan penalti Narendra Tegar Islami. Pertandingan final kedua tim tersebut berlangsung di Garudayaksa Football Academy, Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jabar pada hari Rabu (06/03/2024) siang WIB.

Ketegangan yang bersemayam di raut wajah Anang Hadisaputra sepanjang pertandingan hilang begitu saja dengan senyum lepas yang tidak mampu Ia tahan. Bersama para koleganya, Anang Hadi menerima pelukan akrab sebagai bentuk kegembiraan usai meraih gelar juara.

“Puji syukur alhamdulillah atas izin Allah SWT, sejarah telah terukir di PSS Sleman Development Center kami menjadi juara di Elite Pro Academu U18. Kami sangat bersyukur serta menghaturkan terima kasih kepada tim pelatih, semua pemain yang telah berjuang maksimal dan manajemen PSS untuk dukungan selama ini,” ujarnya pada saat perayaan juara di Ruang Ganti Garudayaksa Football Academy, Rabu (06/03/2024) siang WIB. 

Kualitas Borneo FC sebagai kandidat kuat juara begitu terlihat saat jalannya pertandingan. Beberapa kali serangan kepada lini pertahanan PSS menghasilkan peluang berbahaya, berkat ketenangan dan self confidence penggawa lini belakang mampu mengatasi hal tersebut. 

“Jalannya pertandingan sangat seru, apa yang kami perkiraan bahwa Borneo FC bermain bagus terjadi di pertandingan ini. Alhamdulillah kami mampu mengatasinya dengan baik,” komentar singakat Anang Hadisaputra mengenai jalannya pertandingan.

Pesan penting kepada para pemain disampaikan Anang Hadisaputra di ruang ganti sesaat sebelum pertandingan. Ia mewanti-wanti para pemainnya untuk berjuang maksimal, motivasi tinggi raih juara dan mengutamakan kerjasama tim. 

“Sebelum kick off pertandingan, saya sampaikan pesan kepada para pemain bahwa kesempatan di laga final tidak datang dua kali. Perjuangan panjang dari babak grup hingga final sudah banyak hal yang kita korbankan, jangan sia-siakan kesempatan yang ada,” ungkap Kapten PSS musim 2010-2014.

Dukungan langsung PSS Fans yang hadir di venue pertandingan juga mendapatkan apresiasi dari pelatih kelahiran Ngemplak Sleman ini. Menurutnya kedatangan mereka menjadi pemantik kepada para pemainnya bermain ngotot.

“Saya haturkan terima kasih tidak terhingga kepada PSS Fans yang hadir secara langsung maupun dari rumah. Dukungan dari PSS Fans benar-benar memberikan motivasi tinggi para pemain meraih juara pada musim ini,” kata Anang Hadi.

Kemenangan prestisius PSS Academy di EPA U18 musim ini menurut Anang Hadi berkat faktor keseriusan para pemainnya menjalani proses panjang dari pra musim hingga laga final ini.

“Mereka sangat serius dalam latihan kemudian pemahaman yang detail dalam aspek-aspek sepak bola. Hal ini sangat memudahkan saya dan tim ketika melatih serta memberikan pengawasan kepada mereka hingga kami sukses meraih juara pada musim ini,” pungkasnya. 

(pssleman.id)